Zona I Candi Borobudur, yakni struktur dan pelataran candi, ditutup bagi wisatawan saat perayaan Waisak 2567 BE/2023. Pihak Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek), memberikan penjelasan ihwal hal ini.
Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemdikbudristek Irini Dewi Wanti, mengatakan pemanfaatan Candi Borobudur untuk perayaan Waisak sebagai hari besar umat Buddha, merupakan pemanfaatan dalam bidang keagamaan.

Baca Juga: Ratusan Umat Buddha Gelar Doa Perdamaian untuk Indonesia dan Dunia di Borobudur
Oleh karena itu, zona I Candi Borobudur ditutup bagi para pengunjung yang berstatus sebagai wisatawan. Hal ini merupakan bentuk dukungan terhadap pelaksanaan kegiatan Hari Raya Waisak.
"Hari ini zona I Candi Borobudur khusus untuk ibadah umat Buddha," kata Irini Dewi Wanti, di Magelang, Jawa Tengah, Minggu (4/6/2023).
Baca Juga: Ucapkan Selamat Waisak, Jokowi Cerita Biksu Thudong Jalan Kaki ke Borobudur

Meski bagian lain Candi Borobudur tetap dibuka, namun wisatawan tetap harus mematuhi aturan guna menjaga kelestarian cagar budaya tersebut .
Untuk naik ke struktur Candi Borobudur, menurut dia, ada aturannya, seperti harus menggunakan sandal upanat.
"Penutupan zona I Candi Borobudur hanya hari ini, besok (Senin, 5/6) sudah dibuka kembali," kata dia.
Artikel Menarik Lainnya: